Jumat, 18 April 2014

LANGKAH AWAL MEMULAI BISNIS KULINER

                                     LANGKAH AWAL MEMULAI BISNIS KULINER

             Teman teman, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang berbisnis dalam bidang makanan, pada awalnya saya akan bercerita sedikit tentang pengalaman saya berbisnis, saya mempunyai usaha dalam bidang makanan yaitu pempek palembang, memang usaha saya ini masih sangat tebilang baru, usaha ini pada awalnya berawal dari 2 tahun yang lalu, terpikirkan oleh saya dan kaka saya ingin membuka usaha kecil-kecilan mengisi waktu luang sekalian belajar berbisnis, tidak mudah memang memulai bisnis dari bawah, segala cobaan pernah kami alami, mulai dari kekurangan modal, pegawai yang kurang bisa di atur, hingga pendapatan yang kurang memuaskan, tapi semua itu kami jadikan pelajaran, memang berbisnis tidak semudah yang di bayangkan, dalam berbisnis ada pasang surutnya, dalam berbisnis akan banyak sekali datang cobaan, dan kita di tuntut untuk memutar otak, dengan ini saya akan berbagi tips kepada kawan kawan untuk memulai suatu usaha pertama anda harus menyukai makanan tersebut! Kemudian, tentu Anda harus jeli mengingat bagaimana suasana tempat makan yang membuat Anda nyaman. 
Berikut adalah sebagian tips yang dapat Anda ikuti
  1. Pilih makanan yang Anda kuasai resep dan cara pembuatannya.
  2. Mulai dari yang sederhana dan mudah dikerjakan. Misalnya, jika ingin membuka restoran pempek, belajarlah membuat cuka pempek yang pas, baik rasa maupun kekentalannya. 
  3. Membuka bisnis makanan juga bisa dimulai dengan melakukan riset mengenai jenis makanan apa yang belum ada di kawasan tertentu. Dengan demikian, Anda tak memiliki kompetitor langsung di kawasan tersebut.
  4. Bila Anda membuka restoran dengan menu yang sudah ada di kawasan tertentu, buat inovasi baru pada restoran Anda. Misalnya, jika restoran Anda menyajikan menu bebek, ciptakan menu bebek yang lain selain bebek goreng. Inovasi juga bisa ditampilkan dengan, misalnya, mengangkat menu "pinggir jalan" menjadi hidangan di restoran dengan pendingin udara.
  5. Selalu perhatikan harga jual. Jangan terlalu mahal. Untung sedikit tak apa, yang penting pelanggan datang.
  6.  Selalu ramah kepada pembeli. Bila Anda dibantu tenaga tambahan, ajari mereka untuk bersikap ramah juga. Banyak restoran tutup hanya karena petugasnya memasang wajah judes, tidak ramah.
  7.  Memperhatikan dengan baik apa yang diminta pelanggan, termasuk jika ada pesanan khusus untuk makanannya (misalnya, jika pelanggan minta agar makanannya tidak terlalu pedas, tidak memakai seledri, dan lain-lain).
  8.  Kebersihan selalu nomor satu. Jangan jorok, jangan biarkan lalat beterbangan.
  9. Bila pelanggan sudah makin bertambah, sebisa mungkin tambah jumlah pegawai Anda, supaya pelanggan dapat dilayani dengan cepat.
  10. Jam buka dan tutup harus teratur. Ganti-ganti jam operasi akan membuat calon pelanggan bingung dan akhirnya malas datang lagi.

            Pesan saya hanya 1 anak muda harus mempunya jiwa bisnis,  karena dengan berbisnis bisa mengasah kemampuan kita, keahlian kita, berinteraksi dengan masyarakat, dan dapat meningkatkan produktifitas dalam diri kita, sekian tips dari saya semoga bisa bermanfaat bagi teman-teman semua, selamat mencoba selamat berbisnis :)